Monday 10 September 2018

PENGARUH PERAN PETUGAS LAPANG TERHADAP PARTISIPASI PETANI DALAM PENGEMBANGAN MODEL DESA KAKAO DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL

JUDUL
PENGARUH PERAN PETUGAS LAPANG TERHADAP PARTISIPASI PETANI DALAM PENGEMBANGAN MODEL DESA KAKAO DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL
JURNAL
AGRO EKONOMI
VOLUME DAN HALAMAN
Vol. 27 No. 2, Hal.121-135
TAHUN
2016
PENULIS
Kurnia Tanjungsari , Sunarru Samsi Hariadi , Endang Sulastri
TUJUAN PENELITIAN
Mengetahui pengaruh petugas lapang terhadap partisipasi petani dalam pengembangan model desa kakao di Kabupaten Gunungkidul
SUBJEK PENELITIAN
Petani kakao di Kabupaten Gunungkidul
METODE PENELITIAN
Metode dasar penelitian ini adalah deskriptif analitis dengan pendekatan kuantitatif
FAKTOR PENGARUH
Faktor pengaruh adalah  pengaruh petugas lapang terhadap partisipasi petani dalam pengembangan model desa kakao di Kabupaten Gunungkidul
ALASAN DILAKUKAN PENELITIAN  INI
Agar petani memiliki partisipasi yang aktif dalam pengembangan model desa kakao, diperlukan peran petugas lapang sebagai komunikator, motivator, organisator, fasilitator, dan konsultan.
LANGKAH LANGKAH
·         Metode dasar penelitian adalah deskriptif analitis dengan pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian ditentukan secara purposive di 4 kelompok tani yang ada di Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul   dengan pertimbangan bahwa pengembangan model desa kakao ini hanya dilakukan di lokasi tersebut.
·          Jumlah sampel yang digunakan 120 responden yang diambil secara simple random sampling. Data dianalisis dengan regresi linier sederhana.
HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran petugas lapang berpengaruh terhadap partisipasi petani dalam pengembangan model desa kakao di Kabupaten Gunungkidul, yang berarti semakin sering petugas lapang menjalankan perannya, maka partisipasi petani akan meningkat sehingga peran petugas lapang perlu dioptimalkan terutama peran sebagai motivator.
KELEBIHAN
Kelebihan dari penelitian ini adalah menggunakan  metode deskriptif kuantitatif sehingga data yang dihasilkan bisa lebih akurat atau valid dan juga penelitian menjadi lebih sistematis .Selain itu,kesimpulan dan judul dari jurnal ini juga singkron.Refrensi yang digunakan dalam jurnal ini termasuk update sehingga menambah  valid yang digunakan
KEKURANGAN
Kelemahan dari penelitian ini adalah adanya sampel yang banyak yaitu mencapai 120 sampel,sehingga digunakanlah metode deskriptif kuantitatif.

REVIEWER: SYAFIRA WIJAYA P. (16/398939/PN/14910) ,Absen:28


1 comment:

  1. Rahmah Alya'ainun (absen 27)
    16/398935/PN/14906

    Nilai berita:
    1. Timelines >> Tulisan yang disampaikan bersifat baru (tahun 2016) karena model desa kko termasuk suatu inovasi yang terjadi di era global.
    2. Proximity >> Tulisan tersebut dekat dengan petani karena berhubungan dengan penyuluhan secara langsung oleh petugas lapangan sebagai konsultannya.
    3. Importance >> Penyuluhan dari petugas lapangan penting untuk mewujudkan partisipasi petani dalam mengembangkan model desa kakao.
    4. Development >> Peran petugas lapangan berpengaruh terhadap partisipasi petani dalam pengambangan model desa kakao. Semakin sering petugas menjalankan perannya maka partisipasi petani juga akan meningkat.


    Nilai Penyuluhan:
    1. Sasaran (langsung) >> Petani kakao Kabupaten Gunung Kidul
    2. Manfaat >> Adanya peningkatan terhadap pengembangan model desa kakao di Kabupaten Gunung Kidul

    ReplyDelete